Monday, November 1, 2010

Jual Rugi (Loss Leader)

Loss Lader adalah barang atau jasa yang ditawarkan dengan potongan harga yang besar (umumnya jual rugi) dalam rangka menarik pelanggan baru. Praktek ini terbukti ampuh, terutama untuk pengecer diskon. Maksud dari taktik ini agar pelanggan tidak hanya membeli barang yg dijual rugi, namun juga produk lain yang tidak didiskon.

Kapan Menggunakan Taktik Jual Rugi?

Melepas Kelebihan Stok: Jika stok barang tertentu macet, atau berlebih, taktik Loss Leader dapat membantu. Dengan memotong harga, Anda membebaskan rak display dan mengurangi persediaan, sekaligus meningkatkan arus kas.

Branding: Jika ingin dikenal dengan harga rendah, maka strategi Loss Leader akan membantu. Ingat bahwa pelanggan ingin barang dagangan berkualitas meskipun murah, bukan barang murahan. Pertahankan kualitas.

Meningkatkan Pengunjung: Menggunakan strategi Loss Leader sebagai alat pemasaran untuk mendapatkan pelanggan baru dan meningkatkan kunjungan ulang. Mayarakat suka harga murah dan akan kembali ke toko Anda.

Waspada

Jika dilakukan secara salah, taktik ini akan menyebabkan Anda kehilangan uang. Tidak semua produsen dan pemasok emperbolehkan produk mereka untuk dibanting harganya di bawah harga minimum. 

Jika Anda memutuskan untuk menggunakan strategi ini, gunakan strategi ini jika jelas bahwa keuntungan yang hilang dapat ditutup dengan penjualan produk atau layanan lain. Pastikan bahwa stok barang Loss Leader cukup banyak. Tambahkan kata- kata 'selama persediaan masih ada' dalam setiap iklan. Dengan penjualan yg lebih besar, Anda juga mendapat diskon kuantitas dari pemasok.

Desain Toko untuk Mengurangi Pengutil

Pencurian Internal (oleh karyawan) adalah sumber terbesar kejahatan Toko. Cara termudah untuk mencegah pencurian di toko adalah dengan menghilangkan peluang untuk mencuri. Tata letak dan desain toko dapat mencegah pencurian sebelum kerugian terjadi.

Berikut Caranya:

  • Keluar Masuk Toko: Rancang tataletak sehingga pelanggan harus melewati area staf atau area kasir untuk keluar toko. Jangan pernah meninggalkan kasir tak terkunci atau tanpa pengawasan. Jangan menampilkan barang dagangan dekat pintu keluar toko.
  • Rapih dan Bersih: Jaga toko selalu rapi dan teratur. Tunjukkan kedisiplinan, luruskan rak, sehingga karyawan dapat mengetahui dengan cepat jika ada sesuatu yang hilang.
  • Pandangan ke Segala Arah: Gunakan cermin untuk menghilangkan zona- zona tak terlihat (blind spots) di sudut-sudut yang dapat menyembunyikan pengutil. Beri pencahayaan yang memadai di semua area toko, atur fitting dan display yang rendah agar pandangan lebih baik.
  • Kunci dan Amankan: Taruh barang- barang kecil, barang-barang mahal di lemari yang terkunci, atau di belakang meja counter. Awasi kamar kecil dan kamar ganti setiap saat. Kamar ganti harus terkunci, dan batasi jumlah item yang boleh dicoba. Gunakan bel otomatis di pintu. Blokir gang yang tidak terpakai.
  • Signage: Gunakan papan pengumuman dan poster untuk memperkuat pesan-pesan keamanan. Tempelkan tanda anti-mengutil, seperti, 'Pengutil Akan Ditindak' atau 'Pencurian Akan Dilaporkan ke Polisi' di lokasi strategis.
  • Peralatan Keamanan: Gunakan peralatan keamanan seperti CCTV, secure tag, dan cermin searah cermin. Sekuriti berseragam juga pencegah visual yang kuat untuk menakuti pengutil.

Sikap Baik Akan Membawa Anda Menuju Sukses

Apa Rahasia Kesuksesan?
Banyak sekali orang membicarakan  "rahasia" tentang pencapaian kesuksesan. Ternyata, sebagian besar dari rahasia tersebut semua memiliki kesamaan - tentang bagaimana kita bersikap.
  
Individu-individu ambisius selalu mencari cara agar sukses dalam hidup. Mereka ingin lebih dari orang lain. Pertanyaannya kemudian, bagaimana caranya? Bagaimana saya bisa memiliki lebih banyak waktu, uang, dan energi?

Untungnya, sikap sukses bukanlah dilahirkan - kita dapat mempelajarinya. Kita bahkan dapat mencari buku tentang pengembangan sikap dan mempraktekkannya.

Apa yang diperlukan?
Kunci untuk mengembangkan sikap sukses adalah dengan fokus pada hal-hal yang Anda BUTUHKAN, bukan sekedar Anda INGINKAN. Anda ingin rumah mewah? Ingin banyak uang? Ingin menjadi bos? Ingin perusahan sendiri? Ingin ketenaran dan kekayaan? Ingin berkeliling dunia tanpa harus khawatir tentang biayanya?

Tentu, SEMUA ORANG INGIN hal-hal ini. Namun, sangat sedikit orang yang mampu mencapainya. Mengapa? Karena sekedar menginginkannya saja tidak cukup. Anda harus merasa BUTUH hal-hal itu untuk bertahan hidup. Ini memotivasi Anda untuk bekerja menuju impian, dan melakukan apa pun - kecuali, tentu saja, jika melanggar hukum atau menyakiti orang - untuk sampai ke sana. Dan semua ini dapat dilakukan dengan "bahan bakar" sikap positif.

Dalam HRD, perusahaan mempekerjakan orang berdasarkan sikapnya. Karena sekitar tiga puluh persen dari kehidupan akan dihabiskan di tempat kerja, sehingga penting sekali bagi perusahaan untuk memiliki orang-orang dengan sikap positif.

Bagaimana cara mengubah sikap saya?
Perubahan akan selalu dimulai dari dalam diri sendiri. Cobalah untuk memperhatikan dengan pikiran batin Anda. Apakah Anda terus-menerus diganggu rasa ragu- ragu? Apakah Anda sering tertekan oleh banyak hal dalam hidup Anda?

Menyadari darimana pikiran negatif datang, dapat membantu kita untuk menghapusnya. Setelah terhapus, gantilah pikran negatif tersebut dengan pikiran yang lebih positif. Inilah caranya kita mulai memperbaiki sikap kita.

Apa yang harus saya lakukan setelah memperbaiki sikap?
Pertama, penting sekali untuk memiliki tujuan yang jelas dalam hidup Anda ini. Buat gambaran yang jelas di mana Anda berada, dan dan bagaimana Anda, katakanlah, sepuluh tahun mendatang. Tuliskan semua itu. Semakin detail, semakin baik.

Selanjutnya, buat daftar hal- hal yang Anda BUTUHKAN. Ingat, bukan sekedar yang Anda inginkan. Untuk setiap hal yang Anda butuhkan, Anda harus menulis sepuluh alasan mengapa kebutuhan itu muncul, dengan konsekwensi negatifnya jika tidak tercapai.

Kebutuhan akan memotivasi Anda untuk mengaktualisasikannya satu per satu. Kenalilah individu yang paling sukses di sekitar Anda, dan Anda akan lihat bahwa mereka sudah tidak punya motivasi dan ambisi lagi. Kenapa? Karena motivasi adalah bahan bakar kehidupan. Pada orang- orang yang sudah sukses, atau merasa sukses, motivasi ini sudah terbakar dalam perjalanan mereka menuju mencapai kesuksesan.

Anda memerlukan energi luarbiasa di awal perjalanan Anda. Energi ini harus dipertahankan saat Anda tinggal landas. Seperti menjadi pesawat terbang. Pesawat terbang menggunakan 90% energi hanya untuk tinggal landas. 10% sisanya digunakan dalam penerbangan.