Kekuatan pengecer besar terletak pada strategi yang konsisten, terarah, dan komprehensif. Mereka mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan memantau pasar terus-menerus; memesan lebih awal dalam jumlah besar, mengerahkan aneka kekuatan untuk mendominasi persaingan; dan menggunakan sistem komputer canggih untuk kontrol persediaan (inventory). Namun demikian, beberapa kritikus percaya bahwa kelemahan utama pengecer besar adalah kebijakan manajemen yang terlalu standar dan terpusat.
Ada tiga prinsip utama bagi setiap pengecer, tanpa memandang ukuran atau jenis bisnisnya, yaitu:
- Harus ada sebuah Rencana Bisnis (Gameplan) untuk perusahaan, yang diuraikan di awal bisnis.
- Pengecer harus selalu fokus pada konsumen, dan melakukan cara terbaik untuk memuaskan mereka.
- Perusahaan harus dominan dalam satu aspek dari strateginya. Artinya, kekuatan bisnis dapat berupa toko dengan jam buka terpanjang, atau kebijakan pengiriman terbaik, dan sebagainya.
Berikut adalah enam aspek untuk memiliki kekuatan sebagai pengecer. Dua atau lebih dari aspek ini dapat dikombinasikan untuk menghasilkan kekuatan yang luar biasa:
- Jadilah pengecer yang menawarkan harga paling murah, dan paling efisien, untuk menarik segmen pembeli yang sensitif thd harga (price- sensitive customers) .
- Jadilah pengecer kelas atas dengan layanan prima, untuk menarik segmen konsumen sadar status/ segmen kelas atas.
- Jadilah pengecer yang paling nyaman, untuk menarik konsumen yang tertarik dengan kemudahan berbelanja, lokasi terdekat, atau jam buka toko paling lama.
- Jadilah pengecer yang memberikan pilihan paling luas dalam lini produknya, utuk menarik konsumen yang suka pada keragaman dan suka membandingkan produk.
- Jadilah pengecer dengan layanan terbaik, untuk menarik orang-orang yang frustrasi oleh buruknya layanan pesaing.
- Jadilah pengecer yang inovatif atau eksklusif dan unik, atau memiliki produk/ merek / jasa yang tidak pasaran, untuk menarik pelanggan inovator, pelanggan unik, atau yang mencari barang unik.
Anda tidak akan sukses dalam jangka panjang jika hanya berada di tengah- tengah saja dari enam aspek tersebut. Anda harus memiliki keunggulan dalam setidaknya satu aspek. Harus juga diingat bahwa strategi harga termurah adalah strategi yang paling mudah untuk ditiru pesaing, dan bahwa pembeli yang sensitif terhadap harga seringkali juga memiliki loyalitas yang rendah.
No comments:
Post a Comment